Dilema merpati

Setiap pagi ia terbang  menjelajahi pagi
Menyalakan pelita 
di pucuk bunga Kamboja
Tapi sayapnya terbakar oleh pelita 
Yang pernah ia nyalakan
Terbang lah tinggi
Ke sudut Arsy bersama bidadari
Karena kaulah yang dinanti

Deru pagi

Berjalan lagi
Deru langkah terdengar keras
Menyibak kabut kelabu Dipagi hari
Yang katanya
Mengejar fajar pagi
Tapi tidak,
Masih terdengar rintihan pelik
Disudut pagi
Yang kini mulai mati

Benih Pohon

Aku takjub terdiam
Memandang sebuah pohon nyaman 
dan meneduhkan
Entah benih apa yg kau tanam
Kini pohon itu kian besar
Mengalahkan banyak pohon
Yang pernah tumbuh dan tumbang

Pages (6)123456 Next »

Search This Blog

Powered by Blogger.